Sabtu, 13 Juli 2013

Intermezzo?


Ntah kenapa aku sangat ingin bercerita tentang saat aku berumur 20 tahun. Hehehe.
Saat itu, aku masih ingat betul tahun 2012 kemarin. Saat umurku masih 19 tahun dan akan menjadi 20 tahun. Saat itu, 3 bulan sebelum bulan Juli atau tepatnya pada April 2012, tiba-tiba saja aku merasa ketakutan dan seakan tidak percaya kalau sebentar lagi usiaku menjadi 20 tahun. Waktu yang berjalan sangat cepat, membuatku tak sadar kalau ternyata aku akan menjadi 20. Usia yang bisa dibilang “tua”. Saat itu, aku ketakutan dan sangat takut untuk bertemu angka 20 itu. Saat itu, aku selalu dan selalu berpikir bagaimana jika usiaku hanya sampai pada usia 20 tahun. Hampir setiap hari aku berpikir dan mengingat kembali hal-hal yang kulakukan selama 19 tahun. “Sudah baikkah aku? Atau sebaliknya?” pertanyaan itu selalu berputar dikepalaku setiap waktu. Seakan mengingatkanku untuk terus berbuat baik.
Seiring berjalannya waktu, akhirnya sampai juga aku di tanggal 16 Juli 2012. Sebuah hari yang luar biasa. Aku bangun pagi dan merasa sangat fresh. Sejumlah ucapan selamat ulang tahun dan doa dalam sebuah bentuk pesan singkat menumpuk di hp dan dinding Facebookku. Pukul 10.00 aku sudah bersiap ke kampus, jam yang bisa dibilang sangat pagi untuk seorang anak kuliah reguler sore. Tiba di kampus, beberapa teman yang mengetahui hari ulang tahunku memberiku ucapan langsung, dan tanpa ku ketahui seorang teman memberikan kue ulang tahun lengkap dengan lilin yang menyala. Kue tart coklat ukuran sedang dengan sejumlah lilin berdiri diatasnya. Segera kutiup, namun sialnya lilin tersebut tidak mati-mati. Jadilah beberapa orang membantuku meniupnya. Hahaha. 5 hari kemudian, aku mendapatkan perayaan ulang tahun dari keluarga besarku. Dengan sebuah kue dan tumpeng yang lumayan besar dan lengkap dengan sejumlah doa untukku kedepannya.
Selepas itu, aku menjalani hariku dalam usia 20 tahun. Sejumlah hal yang ingin kucapai, kucatat rapi dalam dream listku, termasuk didalamnya adalah keinginanku untuk mempunyai banyak teman dari semua kalangan. Dan tak perlu menunggu lama, ALLAH mewujudkannya. Ramadhan tahun lalu, awal mula aku mendapatkan permintaanku. ALLAH mengirimkan beberapa orang dan membuat aku dengan mereka menjadi teman, dan sekarang bisa dikatakan sudah menjadi keluarga bagiku. Tidak hanya itu, ALLAH kemudian memberikanku hal lain yang juga menjadi mimpi dan keinginanku. Hingga akhir bulan April 2013 kemarin, tersisa 3 hal yang bisa dikatakan juga penting yang belum diberikan oleh ALLAH. Sungguh suatu hal yang diluar dugaan, aku bisa mendapatkan hampir semuanya. Yah, suatu hal yang luar biasa. Sangat luar biasa.
Saat ini, aku sangat berharap ALLAH akan mengabulkan sisa permintaanku di usia 21 tahunku nanti. Finally, I just wanna say Thank you ALLAH. I Love You. Please, always bless me.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar